.post img, table.tr-caption-container { border:none; max-width:560px; height:auto; -o-transition: all 0.5s; -moz-transition: all 0.5s; -webkit-transition: all 0.5s; } .post img:hover { -o-transition: all 0.3s; -moz-transition: all 0.3s; -webkit-transition: all 0.3s; -moz-transform: scale(1.5); -o-transform: scale(1.5); -webkit-transform: scale(1.5); -webkit-border-radius: 0px 0px; -moz-border-radius: 0px / 0px; -webkit-box-shadow: 2px 2px 6px rgba(0,0,0,0.6); }
SELAMAT DATANG DI BLOG PPGT LEATUNG SEMOGA KUNJUNGAN ANDA MENYENANGKAN.... PADA SUDUT KIRI ATAS BLOG INI ADA TOMBOL PAUSE LAGU.. SEBELAH KANAN ATAS ADA TOMBOL DAFTAR LAGU dan DISAMPING KANAN ADA KOTAK CHAT.. TERIMA KASIH.

Cerita Lucu Chapter 3



Pendeta yang Ngebut Ditilang Polisi
Dua orang pendeta mengendarai sepeda motor dengan kecepatan tinggi. Mereka akhirnya diminta untuk berhenti oleh seorang polisi karena kecepatannya melebihi kecepatan maksimum yang sudah ditetapkan.
"Apa yang anda lakukan? Anda mengendarai sepeda motor dengan kecepatan tinggi."

Salah satu Pendeta berkata, "Kami mengendarai sepeda motor ini hanya sekedar putar-putar.....lihatlah motor ini memang sangat bagus dan kencang larinya."

Si Polisi menggeleng-gelengkan kepalanya, "Bagaimanapun juga, saya harus menilang anda. Mengemudi seperti itu sangat membahayakan jiwa anda. Bagaimana kalau anda mengalami kecelakaan?"

Kemudian Pendeta berkata lagi, "Jangan khawatir, Tuhan Yesus beserta kami."

Si Polisi berkata, "Wah, kalau begitu saya harus benar-benar menilang anda, karena tiga orang dilarang berada dalam satu motor sekaligus."






DI MANA TUHAN?

Sepasang orang tua mempunyai dua anak laki-laki, 10 dan 8 tahun. Kedua anak ini sangat terkenal dilingkungannya sangat nakal. Setiap keributan, mereka pasti terlibat, sehingga kedua orang tuanya dibuat pusing tujuh keliling. Mereka sudah tidak tau apa lagi yang harus diperbuat untuk menasehati kedua anak mereka.
Kebetulan, orang tua ini kemudian mendengar ada seorang guru yang mampu memberikan pengajaran kepada anak-anak nakal dan biasanya berhasil. Karena itu, mereka menghubungi guru ini, dan guru lalu menyanggupinya.
Singkat cerita, guru datang dan ingin berdialog satu-satu dengan anak-anak nakal ini. Ia memanggil anak yang lebih kecil pertama kali, kemudian menyuruhnya duduk. Dengan lunak kemudian sang guru bertanya: "Kamu tahu di mana Tuhan?".
Anak kecil ini tidak memberikan respon, kemudian guru kembali mengulangi pertanyaannya dengan agak lebih keras, "Di mana Tuhan?".
Kembali anak kecil tersebut diam, dan guru kembali bertanya dengan intonasi yang makin meninggi, "DI MANA TUHAN?".
Pada saat itu, anak ini bangkit dari duduknya, langsung kabur, dan mengurung dirinya dalam kamar mandi. Kakaknya kemudian mengikutinya dan dalam kamar mandi kakaknya bertanya, "Ada apa dik?".
Adiknya kemudian menjawab, "Kita dalam kesulitan BESAR, Tuhan hilang dan kita dituduh mencurinya!".



SEKOLAH MINGGU

Sekolah Minggu paling top di Semarang dikunjungi oleh pengamat dari pusat. Juri penilai ingin melihat kualitas sekolah minggu yang anaknya terkenal pintar dan alim  itu. Maka ia masuk ke sebuah kelas.
"Selamat Pagi, Anak-Anak." sapa si pengamat.
"Pagi, Pak!" jawab anak-anak serentak.
Pengamat memulai dengan pertanyaan, "Ada yang tau siapa yang telah meruntuhkan tembok Yerikho ??"
"Maaf Pak, Anak di sini baik-baik semua gak ada yang berani meruntuhkan tembok yang bapak maksud." jawab seorang anak dan disertai gumaman anak sekelas tanda setuju.
Dengan marah, pengamat itu masuk ke kantor dan berteriak, "Goblok !! Aku tanya siapa yang meruntuhkan tembok Yerikho malah jawabannya bukan kami!"
Kepala Sekolah pun kaget dan berkata dengan sabar, "Tenang Pak, Anak di sini baik-baik semua kok. Begini saja, Bagaimana kalo kita menghimpun dana untuk membangun kembali tembok yang anda maksud."





Sopir Bus



Seperti biasanya, setiap hari Minggu pagi orang-orang datang ke gereja dan langsung memilih tempat duduk di bangku bagian belakang. Demikian juga dengan pagi ini, kecuali seorang pendatang baru yang langsung menuju ke bangku paling depan.
Setelah kebaktian, Pendeta memberi salam kepada pendatang baru ini sambil bertanya mengapa ia duduk di bangku paling depan. “Saya seorang sopir bus,” jawabnya, “dan saya datang untuk belajar dari anda bagaimana caranya membuat orang-orang berebut duduk di bangku yang paling belakang.”


Silahkan tertawa.....

0 komentar:

Posting Komentar

Terima Kasih Atas Perhatian Anda

Desain By. Martin Limbonk Allo. Diberdayakan oleh Blogger.